Jelajahi Kuil Jokhang: Situs Ziarah Suci di Lhasa

2025-10-20
Kuil Jokhang Lhasa Tibet Ziarah Jalan Barkhor Perjalanan China Panduan China
Jelajahi Kuil Jokhang: Situs Ziarah Suci di Lhasa

Kuil Jokhang berdiri sebagai jantung spiritual Lhasa, Tibet. Lebih dari sekadar kuil, ini adalah pusat ziarah yang hidup, gudang seni kuno, dan bukti hidup Buddhisme Tibet. Kunjungan ke Lhasa tidak lengkap tanpa merasakan atmosfer mendalam Kuil Jokhang. Untuk gambaran lengkap, lihat panduan utama kami tentang Lhasa.

Sejarah dan Signifikansi

Sejarah Kuil Jokhang membentang kembali ke abad ke-7, didirikan oleh Raja Songtsen Gampo untuk menyimpan kitab suci dan patung yang dibawa ke Tibet oleh kedua istrinya, Putri Wencheng dari China dan Putri Bhrikuti dari Nepal. Konstruksi kuil menandai momen penting dalam pengenalan Buddhisme ke Tibet. Selama berabad-abad, kuil ini telah diperluas dan direnovasi, menggabungkan gaya arsitektur dari Tibet, Nepal, China, dan India. Sejarah Kuil Jokhang terjalin dengan perkembangan Buddhisme Tibet, dan tetap menjadi kuil paling dihormati di Tibet. Peziarah melakukan perjalanan dari seluruh dataran tinggi Tibet untuk bersujud di depan gambar sucinya.

Arsitektur dan Desain

Arsitektur eksterior Kuil Jokhang.

Arsitektur Kuil Jokhang adalah perpaduan menakjubkan dari gaya Tibet, Nepal, dan China. Struktur bertingkatnya menampilkan atap berlapis emas, ukiran rumit, dan mural yang hidup. Tata letaknya mengikuti desain mandala, dengan berbagai kapel dan aula yang didedikasikan untuk dewa dan bodhisattva yang berbeda. Penggunaan kayu dan batu, dikombinasikan dengan lukisan dan tekstil berwarna-warni, menciptakan ruang yang kaya visual dan evokatif secara spiritual. Arsitektur Kuil Jokhang mencerminkan pertukaran budaya yang telah membentuk Buddhisme Tibet.

Patung Jowo Shakyamuni

Jantung Kuil Jokhang adalah patung Jowo Shakyamuni, yang diyakini dibuat selama masa hidup Buddha. Gambar berharga ini dibawa ke Tibet oleh Putri Wencheng dan dianggap sebagai patung Buddha paling suci di Tibet. Peziarah mengantre berjam-jam untuk menawarkan doa dan kata (syal upacara) di depan Jowo Shakyamuni, percaya bahwa patung ini memiliki berkah yang besar. Patung tersebut dihiasi dengan emas dan permata, bukti bakti generasi orang Tibet.

Kapel dan Mural

Mural kapel interior Kuil Jokhang.

Kuil Jokhang adalah rumah bagi banyak kapel, masing-masing didedikasikan untuk dewa dan bodhisattva yang berbeda. Kapel-kapel ini dihiasi dengan mural menakjubkan yang menggambarkan adegan dari kehidupan Buddha, dewa tantra, dan peristiwa sejarah. Mural-mural tersebut bukan hanya karya seni tetapi juga narasi visual yang menyampaikan ajaran Buddha. Menjelajahi kapel dan mempelajari mural menawarkan pemahaman yang lebih dalam tentang filosofi dan ikonografi Buddhisme Tibet.

Kora Mengelilingi Kuil

Salah satu ritual paling signifikan di Kuil Jokhang adalah kora, yaitu berkeliling kuil. Peziarah berjalan searah jarum jam mengelilingi Kuil Jokhang, memutar roda doa dan melantunkan mantra. Tindakan bakti ini diyakini mengumpulkan jasa dan memurnikan karma negatif. Rute kora mengikuti Jalan Barkhor, menciptakan atmosfer doa dan perdagangan yang hidup.

Persembahan Lampu Mentega

Lampu mentega adalah bagian integral dari praktik Buddhisme Tibet, melambangkan cahaya kebijaksanaan yang mengusir kegelapan ketidaktahuan. Di Kuil Jokhang, peziarah mempersembahkan lampu mentega untuk mengumpulkan jasa dan mengungkapkan bakti mereka. Nyala api yang berkedip-kedip menciptakan pemandangan yang memesona, memenuhi kuil dengan suasana hangat dan suci. Ritual Kuil Jokhang memberikan pengalaman yang kuat bagi pengunjung.

Jalan Barkhor

Peziarah dan toko di Jalan Barkhor.

Jalan Barkhor mengelilingi Kuil Jokhang dan merupakan pusat aktivitas yang hidup. Ini adalah tempat di mana peziarah, biksu, dan penduduk lokal berkumpul, menciptakan suasana budaya yang unik. Jalan Barkhor juga adalah surga belanja, menawarkan beragam kerajinan tangan Tibet, barang-barang religius, dan suvenir. Anda dapat membaca lebih lanjut tentangnya dalam panduan kami tentang Jalan Barkhor: Jalur Peziarah dan Surga Belanja di Lhasa.

Toko dan Kios

Jalan Barkhor dipenuhi toko dan kios yang menjual segala sesuatu mulai dari roda doa dan dupa hingga pakaian dan perhiasan Tibet. Tawar-menawar adalah hal umum, dan ini adalah tempat yang bagus untuk menemukan suvenir unik. Toko dan kios di Jalan Barkhor mencerminkan warisan budaya Tibet yang kaya dan menawarkan sekilas kehidupan sehari-hari penduduknya.

Peziarah dan Penduduk Lokal

Suasana Jalan Barkhor ditentukan oleh aliran konstan peziarah yang mengelilingi Kuil Jokhang. Bakti dan iman mereka terasa, menciptakan lingkungan yang bermuatan spiritual. Bercampur dengan peziarah adalah penduduk lokal yang melakukan aktivitas sehari-hari mereka, menambah kekayaan permadani Jalan Barkhor.

Perilaku Hormat

Saat mengunjungi Kuil Jokhang, penting untuk berpakaian sopan, menutupi bahu dan lutut. Lepaskan topi dan kacamata hitam saat memasuki kuil. Hindari percakapan keras dan jangan menyentuh patung atau mural. Fotografi dibatasi di area tertentu, jadi pastikan untuk memeriksa tanda-tandanya.

Pembatasan Fotografi

Fotografi umumnya tidak diizinkan di dalam kapel utama Kuil Jokhang. Namun, Anda biasanya dapat mengambil foto di pelataran dan atap. Selalu minta izin sebelum mengambil foto biksu atau peziarah. Sadari kesucian ruang dan hindari penggunaan lampu kilat.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apa pentingnya Kuil Jokhang?

Kuil Jokhang adalah kuil paling suci di Tibet, menyimpan patung Jowo Shakyamuni yang diyakini telah diberkati oleh Buddha sendiri. Ini adalah situs ziarah utama dan Situs Warisan Dunia UNESCO.

Apa itu Jalan Barkhor dan mengapa penting?

Jalan Barkhor adalah jalan pasar yang ramai yang mengelilingi Kuil Jokhang. Ini adalah pusat hidup bagi peziarah, penduduk lokal, dan turis, menawarkan berbagai toko, kios, dan pengalaman budaya.